In 2005 Abdullah Gymnastiar was Indonesia’s most popular television preacher, emblematic of a recent generation of preachers throughout the Muslim world who, despite their lack of formal religious education, attract widespread followings through their savvy use of media technologies and their simple lessons for applying Islamic teachings in daily life. In this dissertation, I explore the rise and fall of a celebrity preacher and his Islamic self-help program of Manajemen Qolbu (Heart Management). Dapat dikutip abstraknya sebagai berikut: Salah satunya dibahas pada Disertasi James B Hoesterey yang dimuat di Jurnal Udini (Proquest) berjudul “Sufis and self-help gurus: Islamic psychology, religious authority, and Muslim subjectivity in contemporary Indonesia”. Orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus (mengutip salah satu ayah dalam Alquran,” kata Dik, di hadapan siswa dan guru Madrasah Pembangunan, di Kandank Jurank Doank, Ciputat, Tangerang, Kamis (9/8) malam. Bapak tiga anak itu tetap berkeyakinan, poligami adalah hal yang dimuliakan Allah ketimbang berzina.ĭalam beberapa literatur memang disebutkan bahwa Poligami adalah salah satu “Top of Minds” yang laku di pasaran “Distorsi Informasi”. Jamaah yang biasa membludak di setiap lokasi ceramahnya, berkurang hingga lebih dari separuh.īagi Dik, orang yang membenci Aa Gym adalah orang-orang yang dibenci oleh Allah. “Berapa banyak orang yang membenci Aa (Aa Gym). Roda perekonomian di lingkungan pesantren pun nyaris mati, banyak usaha gulung tikar, dan ratusan orang kehilangan lapangan pekerjaan. Ketika itu, popularitas Aa Gym sebagai penceramah juga jauh menurun. Jumlah Ibu-ibu pengajian yang biasa berwisata ke sana jauh berkurang. Seperti diketahui, Daarut Tauhid mengalami kemerosotan usai Aa Gym berpoligami. Kandank Jurank Doank miliknya diancam akan “dihancurkan”, seperti pondok pesantren Daarut Tauhid milik KH.
![pondok pesantren aa gym pondok pesantren aa gym](https://static.republika.co.id/uploads/images/inpicture_slide/pendiri-pondok-pesantren-daarut-tauhiid-abdullah-gymnastiar-_161109193358-342.jpg)
Mereka hanya memohon doa bahwa kembalinya Aa Gym ke pelukan Teh Ninih merupakan bagian dari dakwah dan kebaikan bagi semua.ĭistorsi Informasi, “Devide et Impera” dan “Covert Operation”ĭikutip dari Tabloid Bintang, Dik Doank mengaku menerima ancaman dari seseorang. Setelah sebelumnya sidang sempat ditunda karena ketidakhadiran Aa Gym, pada Senin () kemarin.īaik Aa Gym dan Teh Rini juga tak banyak berbicara. Mereka adalah Dudung Abdul Ghani, adik kandung Teh Ninih dan Hari Sukoyo, asisten dari Aa Gym. “Sedang ceramah (dakwah) dulu,” ujarnya.ĭalam sidang yang berlangsung singkat itu, dua saksi dihadirkan. Menurut Aa Gym, wanita yang telah memberikannya tujuh anak itu tak bisa hadir karena sedang ceramah. Sayangnya, Teh Ninih tak bisa menghadiri sidang. Begitu pula dengan kiai kondang tersebut. Lantas apa komentar Teh Rini? Ditemui usai sidang mendampingi Aa Gym, Kamis (), Teh Rini mengaku siap menerima Teh Ninih dalam kehidupan rumah tangganya. Sama seperti saat berpoligami di tahun 2006, Aa Gym juga mengaku didukung oleh Teh Ninih. Alfarini Eridani atau yang dikenal dengan nama Teh Rini, perempuan yang dinikahi Aa Gym pada tahun 2006, kini memiliki madu Teh Ninih yang dulu menjadi istri tua Aa Gym.ĭalam sebuah kesempatan, Aa Gym mengatakan bahwa keputusannya untuk menikah Teh Ninih didukung oleh Teh Rini. Dengan adanya pernikahan kembali Aa Gym dan Teh Ninih tentu saja membuat posisi istri-istri Aa Gym menjadi berubah. Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai tiga anak.ĭikutip dari, seperti diberitakan sebelumnya, Aa Gym kembali menikahi Teh Ninih, setelah Juni 2011 PA Bandung menjatuhkan talak satu Roj’i kepada Teh Ninih menyusul permohonan cerai Aa Gym pada Maret 2011. “Katanya sudah ada ijin dari istrinya,” ujarnya. Pria dengan nama lengkap Raden Rizki Mulyawan Kertanegara Hayang Denada Kusuma ini menikah dengan Mirna pada tahun 1993. Semua dokumen yang dibutuhkan juga sudah tertera dalam surat yang dibawa salah seorang staf desa. Naim menambahkan, pernikahan tersebut sudah mendapat izin dari isteri pertama Dik Doank, Mirna Yuanita. “Dari pihak perempuan sekitar tujuh orang,” kata Naim yang bertindak sebagai saksi pernikahan saat ditemui di Desa Sawah Lama, Jurang Mangu, Ciputat, Tangerang, Selasa, 7 Agustus 2012. Adapun dari pihak Dik Doank, yang hadir hanya Ketua RT dan staf desa. Saat itu tak begitu banyak yang menyaksikan pernikahannya. Bekas presenter itu memutuskan untuk menikah lagi dengan perempuan bernama Khaerani alias Key. Meskipun sampai saat ini Dik Doank belum mau berkomentar, pernikahan tersebut diketahui berlangsung pada hari Sabtu, 7 Juli 2012 lalu. Seperti diberitakan TEMPO.CO, Jakarta – Kabar pernikahan kedua Dik Doank mencuri perhatian media hiburan akhir-akhir ini.